Mengenal Obesitas

Siapa sih yang tidak kenal obesitas???

Obesitas merupakan suatu status kelebihan simpanan lemak tubuh, yang dibedakan dari kelebihan berat badan (contohnya kelebihan berat badan relatif terhadap tinggi seseorang). Penyebab (etiologi) dari obesitas ini cenderung multifaktorial dan berhubungan terhadap beragam kontribusi dari faktor genetik, lingkungan, dan fisiologis.

Faktor genetik tampaknya menjadi penentu utama obesitas pada beberapa individu, sedangkan faktor lingkungan lebih penting pada individu yang lain. Faktor lingkungan initermasuk penurunan aktivitas fisik atau kerja, suplai makanan yang berlimpah dan tersedia secara cepat, peningkatan asupan lemak, peningkatan konsumsi gula sederhana yang dimurnikan, dan penurunan sayuran dan buah yang dikonsumsi. Asupan kalori yang berlebihan merupakan syarat penambahan berat badan dan obesitas.

Tingkat obesitas ditentukan melalui keseimbangan bersih dari energi yang diserap relatif terhadap energi yang dihabiskan sepanjang waktu. Penentu tunggal terbesar dari penghabisan energi adalah kecepatan metabolik, yang diekspresikan sebagai penghabisan energi saat istirahat atau kecepatan metabolik dasar. Obesitas diasosiasikan dengan resiko penyakit yang serius dan meningkatkan mortalitas, seperti perkembangan hipertensi, dislipidemia,diabetes type 2, dan penyakit kardiovaskuler.

Lemak tubuh yang berlebihan dapat ditentukan melalui ketebalan lipatan kulit. densitas tubuh dengan menggunakan berat badab didalam air, impedansi bioelektrikal dan konduktivitas, absorpsiometri energi ganda sinar-x, pemindahan tomografi aksial terkomputasi, dan Magnetic Resonance Imaging (MRI). Sayangnya kebanyakan metode tersebut terlalu mahal dan memerlukan banyak waktu untukpenggunaan rutin. Metode lain yaitu dengan Indeks Massa Tubuh (IMT) dan Lingkar Pinggang (LP) merupakan metode yang lebih dikenal dan praktis dilakukan. metode IMT yaitu menghitung berat badan (kg) dibagi dengan kuadrat tinggi badan (m2).

Nah,, demikian sekilas pengetahuan tentang obesitas..